Seputarbabel.com, Pangkalpinang – SPBU 24.331144 di kawasan Kampak, Sabtu (9/11/2019) sore ditutup pihak pengelola. Dikarenakan sebelumnya sekitar pukul 15.30 WIB, sebuah mobil merk hyundai warna merah meledak. Diduga mobil tadi adalah salah satu pengerit bahan bakar minyak jenis premium. Hanya saja pihak kepolisian saat ini masih mengambil keterangan dari saksi dalam penyelidikan.
Dari keterangan warga sekitar, dari jarak 300 meter suara ledakan masih terdengar. Sehingga suara tadi membuat warga berdatangan, setelah diketahui asal suara adalah SPBU warga pun berdatangan. “Mobil pengerit pastilah! SPBU ini memang biasa diisi para pengerit, kita warga saja susah kalau mau ngisi bensin mobil,” keluh Hendra kepada wartawan.
Dari pantauan wartawan di lokasi pukul 16.30 WIB kondisi di SPBU tersebut sudah akan dibersihkan. Terlihat 5 orang petugas SPBU sibuk membersihkan bekas barang bukti. Pihak Inafis Polres Pangkalpinang hadir hampir bersamaan dengan pihak wartawan media ini. Pihak pengelola dan para saksi pun diminta datang ke Polres Pangkalpinang.
Dari pantauan wartawan di lokasi terlihat diatas atap alat isi SPBU rusak akibat benturan benda keras. Sedangkan di depan jalan keluar SPBU terlihat pecahan kaca mobil. Informasi sementara yang dapat dihimpun seorang warga menjadi korban luka di bagian muka. Hanya saja belum diketahui kebenaran berita tersebut.
Arafat pengawas SPBU tersebut saat ditemui wartawan di lokasi, mengaku tidak mengetahui penyebab kejadian tersebut. Karena menurutnya saat kejadian dirinya sedang berada di rumah, untuk istirahat. Ia mendapat kabar dari petugas nosel, lalu bergegas ke lokasi dan mematikan aliran listrik. “Iya katanya Hyundai mobilnya,” jawabnya singkat.