perserta ekspedisi
PANGKALPINANG,Seputarbabel.com-Sebanyak lima puluh orang perserta yang mengikuti kegiatan ekspedisi dari teluk kelabat hingga sungai layang kegiatan ini dilakukan untuk menggenang sejarah perjuangan kemerdekaan bangsa indonesia yang terdapat di bangka.
Hal ini dilakukan agar sejarah yang di tanah bangka ini bisa di jadikan destinasi wisata sejarah yang bisa di nikmati oleh wisatawan yang datang ke bangka bukan hanya datang ke pantai saja tapi bisa melihat langsung sejarah perjuangan masyarakat bangka
Dalam sambutannya Emron pangkapi mengatakan kegiatan ekspedisi teluk kelabat hingga sungai perimping ini adalah sejarah yang telah dititipkan oleh allah swt kepada kita masyarakat bangka katanya
“Ekspedisi ini ada ekspedisi pintu masuk pulau bangka yang memiliki sejarah dalam perjuangan kemerdekaan bangsa indonesia khususnya pulau bangka”jelasnya
Iya juga sangat menyayangkan karena kita saat ini sudah tidak lagi peduli dengan sejarah pulau bangka,padahal begitu banyak sejarah yang sudah hilang karena kurang rasa kepedulian terhadap sejarah tersebut. Ungkap Emron pangkapi di rumah adat titik kumpul kegiatan ekspedisi ini
“Begitu banyak sejarah yang ada di bangka ini hilang,karena kita kurang rasa kepedulian terhadap sejarah tersebut”ucapnya,sabtu,(25/2)
Hari ini kita akan melakukan tapak tilas,agar ruh perjuangan kemerdekaan bangsa ini bisa di gelorakan kembali,karena begitu banyak destinasi wisata maka akan banyaknya orang orang yang mencintai sejarah perjuangan dan jasa para pejuang kita,tegasnya di depan perserta kegiatan
“Jika pintu masuk pulau bangka ini kita jadikan destinasi wisata maka ini akan mendatangkan begitu banyak wisata ke pulau bangka,karena berbagai macam wisata yang bisa mereka dapatkan,tidak hanya pantai saja”tambahnya
Setidak tidaknya kita punya puluhan tempat wisata maka wisatawan yang datang akan bermukim di bangka,jika sudah bermukim maka akan iya akan menghabiskan begitu banyak uangnya di bangka.ujarnya
“Jika begitu banyak pilihan destinasi wisata,maka wisatawan akan lama di bangka,bukan hanya ke parai besoknya pulang”harapnya
Kegiatan juga sebagai wadah silaturahmi kita serta menjadikan diri kita lebih mencintai lagi sejarah yang sudah lama dilupakan oleh generasi saat ini.tandasnya
“Ekspedisi tapak tilas teluk kebat hingga sungai perimping mengunakan perahu ,bisa menjadi ekspedisi keempat kita bersama PEKA BABEL untuk menumbuhkan rasa kepedulian dan cinta akan sejarah dalam diri kita” akhirnya.(yudi)