Uji Swab PCR RSBT Bagi Tenaga Medis Gratis, Ditalangi PT Timah

Seputarbabel.com, Pangkalpinang – 4 katagori prioritas uji Swab dengan Polymerase Chain Reaction (PCR) di Laboratorium BioMolekuler Rumah Sakit Bakti Timah (RSBT) Pangkalpinang. 2 Katagori prioritas utama, memang tidak dikenakan biaya Rp 1,8 juta, khusus untuk tenaga medis biaya ditanggung PT Timah Tbk.

Direktur Operasional dan Pengembangan Usaha PT RSBT, Fither Romilado mengatakan jika prioritas pertama adalah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang mendapatkan rujukan dari Rumah Sakit untuk melakukan pemeriksaan PCR. “Prioritas pertama ini gratis karena ini ditanggung oleh Kementerian Kesehatan, bantuan Kementerian BUMN dan PT Timah,” katanya.

Prioritas kedua, tenaga medis dari seluruh pelayanan kesehatan dan rumah sakit, bukan hanya tenaga medis dari RSBT. Tenaga medis, baik dokter, perawat, analis laboratorium yang bertugas menangani Covid-19. “Kalau untuk tenaga medis ini biaya swabnya langsung dibantu oleh PT Timah,” ujar Fither.

Tenaga medis penanganan Covid-19 harus dilakukan pemeriksaan swab secara berkala. Ini mengingat intensitas para tenaga medis yang bersinggungan langsung dengan pasien serta memiliki potensi terpapar lebih besar. “Untuk tenaga kesehatan penanganan covid-19 juga prioritas dan untuk swab mereka gratis seperti dokter, perawat IGD, petugas lab,” ungkap Fither.

Kemudian 2 katagori prioritas terakhir, yakni pemeriksaan swab bagi karyawan instansi pemerintahan, BUMN dan perusahaan swasta. Baik melakukan tes di lingkungan perusahaan untuk kepentingan deteksi dini penyebaran Covid-19 maupun untuk kepentingan tugas. Lalu prioritas keempat masyarakat umum, yang ingin tes mandiri untuk kepentingan pribadi.

2 katagori prioritas terakhir tadi, dikenakan Rp 1,8 juta sebagai pengganti untuk biaya reagen, operasional dan tenaga analis. “Kalau untuk yang permintaan sendiri seperti misalnya dari permintaan perusahaan, instansi maupun BUMN dan masyarakat umum yang ingin melakukan tes PCR secara mandiri itu dikenakan biaya,” sambung Fither.

Sebelumnya, Direktur Utama PT RSBT Dodi Setiabudi mengatakan laboratorium pengujian Swab untuk metode PCR, di RSBT Pangkalpinang. Akan membuat hasil pemeriksaan pasien PDP lebih cepat diketahui, sehingga lebih cepat memutus penyebaran Covid-19 di Babel. “Semoga dengan keberadaan Labor PCR di RSBT Pangkalpinang ini bisa bermanfaat bagi semua masyarakat yang membutuhkan,” tambahnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *