Penulis Redaksi.
Belitung, seputarbabel.com – Lagi-lagi aktivitas penambangan liar di wilayah Kabupaten Belitung kembali beroperasi, kali ini tepatnya di kawasan Hutan Lindung (HL) Goesite Tanjung Siantu, Kecamatan Sijuk, Kabupaten Belitung.
Kabarnya, penambangan liar tersebut terbongkar setelah tim gabungan Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang di Pimpin oleh Wakil Gubernur, Abdul Fatah melakukan razia ke lokasi tersebut, kawasan Hutan Lindung (HL) Goesite Tanjung Siantu, Kecamatan Sijuk-red. Minggu (3/11/2019).
Sedihnya lagi, saat tim gabungan melakukkan razia ternyata mendapatkan perlawanan anarkis yang di lakukan oleh para penambang dengan memukul, melukai hingga memecahkan kaca mobil para rombongan tersebut, termasuk mobil dinas Wagub Babel.
Kejam! Mungkin ini kalimat yang tepat bagi para penambang liar yang mementingkan emosional dari pada peraturan.
Akibat dari kejadian tersebut, mengundang perhatian serius oleh sejumlah tokoh masyarakat, salah satunya dari Gubes Maung Pande Firwira. Bersama anggotanya yang ikut mengawal ketat Kasat Pol PP Babel Yamoa’a Harefa. Anggotanya juga diarahkan untuk berikan pengertian ke beberapa penambang dan warga di lingkukang kantor Camat Sijuk, agar massa lebih tenang sambil menunggu hasil audensi.
“Ini pelajaran untuk kita semua, sikapi problem itu secara bijaksana, perbaiki koordinasi, jangan selalu bicara benar salah, aspek pencegahan perlu lebih di utamakan, sehinga anarkis massa bisa dihindari,” tegas Gubes MP Bang Fir.
Selan Gubes Maung Pande, Firwira perhatian serius juga di berikan oleh ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Belitung Saftomi.
Menurutnya penambang ilegal lainnya perlu untuk ditertibkan juga, harapnya kepada pemangku kepentingan untuk lebih memperbaiki koordinasi dan komunikasi pada setiap kebijakan yang diambil.
“Solusi terbaik dibutuhkan semua pihak agar dapatkan keadilan dan kepastian hukum. Bukan hanya terhadap pelaku tambang ilegal yang anarkis kemaren saja, namun namun untuk semuanya,” kata Saftomi ketua PP Belitung.
Selain itu, Brimob bersenjata lengkappun turut mengamankan mediasi di Kantor Camat Sijuk, audensi antara Perwakilan Massa, Wagub, Kapolres, Dandim dan pihak terkait lainnya yang berlanjut sampai menjelang pagi.