Ikut dalam rombongan Muhammad Amin ini Ketua Komisi II Adet Mastur dan sejumlah anggota DPRD Babel yaitu Ferdiansyah, Mulyadi, Ariyanto, Erwandi Rani, Edy Junaidi Foe dan Heryawandi disambut langsung oleh Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Prov Babel, Kepala Pertanian Kab. Bangka selatan, pemerintah desa, BPPL dan para kelompok tani Batu Betumpang.
“Mari Garap lahan yang kurang produktif, agar menjadi produktif, sehingga adanya peningkatan produksi. dari dulu Bangka Selatan sudah dicanangkan sebagai lumbung pangan di Bangka Belitung, jadi harus ada solusi terhadap permasalahan pangan ini “, ujar Politisi Partai Gerindra ini.
Amin menegaskan, DPRD Babel dalam hal ini akan mendatangi kementerian agar pengairan seperti irigasi dapat diperbaiki’ “Kadang-kadang air mengenangi sawah, ada juga air tidak mengalir ke sawah dan apabila irigasi tidak optimal maka mempengaruhi pertumbuhan padi atau bisa membuat gagal panen”, jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Adet Mastur, mengatakan harus ada sinkronisasi antara petani, pemerintah desa juga stakeholder terkait untuk membangun dan memperbaiki saluran irigasi yang tidak berfungsi dengan baik.
“Cadangan pangan di Babel untuk saat ini sudah bekurang apalagi cadangan pangan di kabupaten, maka dari itu kunjungan kami disini mendorong dan mencari solusi apa permasalahan yang dihadapi kelompok tani”, jelasnya.
Adet menyarankan, agar dapat membentuk suatu kelembagaan di tingkat petani, menurutnya, pemberdayaan lahan pertanian harus ada dukungan seluruh Stakeholder terkait. “kami telah mengadakan rapat dengan Bulog untuk pembentukan kelembagaan untuk petani”, ungkap Adet dalam pertemuan ini (rill/red)