Upaya PT Timah Terus Gerakkan Ekonomi Masyarakat

Seputarbabel.com, Pangkalpinang – Penyaluran dana bergulir program kemitraan PT Timah Tbk, triwulan IV tahun 2020, Selasa (22/12/2020) mulai digulirkan kepada 214 pelaku usaha mikro kecil menengang (UMKM). Berbagai program divisi CSR anggota Mind Id, memang diupayakan untuk menggerakan perekonomian masyarakat. Membantu permodalam UMKM itulah diantaranya yang dilakukan PT Timah di tengah Pandemi Covid-19.

Direktur Keuangan PT Timah Tbk Wibisono mengatakan berbagai program dilakukan PT Timah membangun perekonomian masyarakat di wilayah operasinya. Diharapkan dengan program ini untuk menggerakkan ekonomi masyarakat ditengah pandemi Covid-19. “UMKM memiliki banyak tantangan di tengah pandemi Covid-19, harus segera beradaptasi dengan perubahan pola konsumen yang serba digital,” harapnya.

Ia mengklarifikasi, pendapatan sebagian kalangan yang mengatakan PT Timah tidak memiliki kontribusi. Karena posisi keuangannya merugi, tidak membuat PT Timah megurangi kontribusi pajak dan program – program CSR tetap dijalankan. “Perekonomian Babel jika dilihat dari triwulan ke triwulan berdasarkan data BPS justru mengalami kenaikan,” tambah Wibisono.

Plt Kepala Dinas ESDM Babel Amir Syahbana selain mengapresiasi PT Timah secara konsisten menyalurkan kewajiban. Karena sebagai pemegang izin usaha pertambangan (IUP), punya kewajiban. Tetapi sebagai perusahaan negara PT Timah juga menjalankan berbagai program yang menjadi harapan.

Mengutip sejarah perjalan provinsi ini juga memang tidak lepas dari perusahaan petambangan. Bahkan diera keresidenan, kepala tambang sudah pasti kepada kerisedanan. “PT Timah sebenarnya tidak bisa dipungkiri sangat menyatu dengan masyarakat Babel, berdasarkan sejarah PT Timah pernah menjadi tulang punggung di Babel dalam banyak hal. Sinergisitas antara PT Timah dan Pemprov Babel,” terangnya.

Ia berharap dengan menjalankan program kemintraan, akan terus berlanjut dan mensejahterahkan Babel terlebih ditenga pademi yang berdampak perekononian. “Kepada mitra binaan saya harapkan bantuan ini digunakan sebagaimana mestinya untuk hal yang produktif dan ini bergulir, pembayarannya harus dilakukan sehingga dapat dimanfaatkan masyarakat babel yang lainnya,” pintanya yang mewakili Gubernur Babel.

Amir memastikan program kemitraan yang mensasar UMKM mendorong produktifitas dan penambahan modal mereka. Itu sejalan dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov), disaat pandemi mengunggulkan UMKM menopang perekonomian. “Kita harap sinergisitas ini terus berjalan sehingga ekonomi kerakyatan dapat terus berjalan,” ungkapnya.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *