Seputarbabel.com, Pangkalpinang – Kapal Motor (KM) Torani I merupakan kapal latih bagi siswa SMKN 4 Pangkalpinang, resmi dilaunching Selasa (14/1/2020) pagi. Dilakukan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Sungai Baturusa, Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Erzaldi Rosman hadir langsung.
Kapal dengan kapasitas 18 gross ton (GT) itu memiliki panjang 15 meter dengan lebar 3,5 meter. SMKN 4 Pangkalpinang memang memiliki jurusan perikanan dan pelayaran sehingga akan sangat bermanfaat pagi para siswa. Torani I SMKN 4 ini dilaunching secara resmi dengan ditandai Pengguntingan Pita oleh Gubernur, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Babel M Soleh dan Kepala SMKN 4 Pangkalpinang, Zulkifli.
Dilanjutkan dengan pelayaranan perdana rute TPI Sungai Baturusa menyusuri Sungai Baturusa dan bersandar di Pelabuhan Jeruk Pangkal Balam tepatnya di samping Pos Lanal Babel. Erzaldi berharap dengan adanya kapal latih ini, Siswa SMKN 4 Pangkalpinang dapat melakukan latihan pelayaran secara nyata.
Karena selama ini mereka hanya menggunakan simulator yang ada di sekolah saja. Menjadi penting jika ia membantu fasilitas bersandarnya Kapal Torani I ini. Sehingga ia pun berjanji akan merealisasikan dermaga bagi bersandarnya Kapala Latin bagi siswa SMKN 4 Pangkalpinang tersebut. Ia pun meminta agar para siswa dapat mensyukuri fasilitas tersebut dengan giat belajar.
Erzaldi juga menceritakan filosofi nama Torani sebagai motivasi, karena Torani yang sering disebut ikan terbang memiliki tubuh kecil, namun dapat meluncur seakan-akan terbang. Ikan terbang ditemukan di semua samudra utama terutama di perairan tropis dan subtropis di Samudera Atlantik, Pasifik dan Hindia.
Ciri utamanya yang paling menonjol adalah sirip dadanya besar, sehingga memungkinkan ikan ini terbang secara singkat di atas permukaan air, untuk lari dari pemangsa. “Peluncuran mereka biasanya sejauh sekitar 50 meter, tetapi mereka dapat menggunakan dorongan pada tepi gelombang hingga dapat mencapai jarak setidaknya 400 meter. Makanya saya namakan kapal ini dengan nama Torani I,” jelas Erzaldi.