PT Timah Ringankan Biaya Pengobatan Azalea Khaliqa dan Adinda Gianina

PANGKALPINANG, seputarbabel.com – PT Timah terus berkomitmen untuk membantu masyarakat dalam bidang kesehatan. Selain memberikan pelayanan kesehatan melalui Mobil Sehat, PT Timah Tbk juga memberikan bantuan biaya pengobatan bagi masyarakat yang membutuhkan.

Kali ini, PT Timah Tbk menyerahkan bantuan biaya pengobatan Warga Pangkalpinang yakni Azalea Khaliqa (1) dan Adinda Gianina (1) warga Kota Pangkalpinang.

Azalea Khaliqa mengidap penyakit Down Syndrome sejak lahir, serta penyakit bawaan yaitu Hipotiroid.

“Waktu lahir, memang ada ciri-ciri Azalea mengidap Down Syndrome. Dokter menyarankan untuk pemeriksaan darah, setelah pemeriksaan darah maka hasilnya menunjukkan Azalea mengidap penyakit Hipotiroid juga,” kata Orangtua Azalea, Rizki.

“Hipotiroid menyebabkan Azalea rentan terkena penyakit, karena tidak adanya imun ketahanan tubuh. maka itu, kami selalu rutin untuk pemeriksaan darah dan terapi putri saya sebanyak delapan kali dalam sebulan di RS Siloam Pangkalpinang,” sambung Rizki.

Lebih lanjut, ia menjelaskan akibat Hipotiroid membuat Azalea juga mengidap gangguan pencernaan dan paru-paru. Dengan sakit seperti ini, memutuskan bahwa Azalea wajib menkonsumsi obat seumur hidup agar kondisinya semakin baik.

Rizki sangat bersyukur bisa mendapat bantuan dari PT Timah Tbk. Dimana, bantuan ini akan digunakan untuk kebutuhan pengobatan rutin yang dilakukan oleh Azalea.

“Alhamdulillah saya sangat bersyukur atas bantuan yang diberikan oleh PT Timah karena saya tidak perlu mencari pinjaman lagi. Terima kasih kepada PT Timah yang sudah membantu,” katanya.

Senada, orang tua dari Adinda Gianina yakni Isti Komariah menceritakan putrinya yang terkena sakit saraf tangan kanan ketika setelah lahir. Tidak hanya itu, Adinda juga mengidap sakit saraf mata sebelah kanan sehingga membutuhkan biaya yang tidak sedikit untuk pengobatan Adinda.

“Putri saya terkena saraf tangan kanan akibat proses lahiran yang saya alami karena berat badan adinda pada saat lahiran mencapai 4,2 kg membuat bidan kesulitan untuk mengeluarkan Adinda. Jadi terpaksa bidannya menarik dan terkenalah saraf tangan kanan dan mata kanan,” ujarnya.

Saraf tangan kanan menyebabkan tangan Adinda tidak bisa bergerak. Sedangkan mata kanan menyebabkan penglihatan Adinda kabur sebelah.

Bantuan biaya pengobatan dari PT Timah Tbk akan digunakan untuk kebutuhan operasi, transportasi dan kebutuhan hidup Adinda selama di Rumah Sakit di Solo.

“Alhamdulillah sangat terbantu banget yang diberikan oleh PT Timah. Terima kasih PT Timah sudah membantu biaya pengobatan putri saya,” ucapnya. (rill/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *