Jika Terpilih, Harmoni Bangun Fasilitas Ikonik Pangkalpinang

Molen : Kami Tinggal Realisasi

Zeki Yamani, Maulan Aklil, Bangun Jaya, Erzaldi Rosman dan Sukardi (Paling Ujung Berkacamata). Saat Pesta Rakya Gerindra di Kelurahan Masjid Jami, Rangkui.

Seputarbabel.com, Pangkalpinang – Molen sapaan akrab Maulan Aklil, jadikan investasi di Pangkalpinang meningkat dan membuka lapangan kerja. Itu menjadi salah satu ‘jurus’ menang, Paslon nomor 2, Molen – Zeki Yamani saat kampanye Pilkada Ulang 2025. Pasangan dengan tagline Harmoni (Harus Molen Zeki), akan membangun fasilitas ikonik. Dengan jargon bukan janji, sudah terbukti dan tinggal realisasi.

Tidak hanya Fasilitas Skywalk penghubung Masjid Kuba Timah dengan Alun – alun Taman Merdeka (ATM). Pembangunan Pasar Higenis di Pangkalpinang pun akan dijadikan ikonik oleh Molen. Karena Pasar Pagi akan menjadi target fasilitas ikonik, jika Harmoni terpilih. Begitu juga pengembangan Pasir Padi dengan fasilitas pusat perbelanjaan, resort dan pelabuhan.

Ketika Molen Walikota, pembebasan lahan untuk kantong parkir dilakukan tahun 2022. Detail Engineering Design (DED) Pasar Pagi ramah lingkungan dan higenis, juga dibuat 2023. Ketika Harmoni terpilih, Pasar Pagi akan dipugar menjadi 1 lantai, lahan kantong parkir akan dibebaskan kembali sehingga terhubung. Lantainya tidak lagi licin dengan  saluran pembuangan yang lebih baik.

Formasi Makin Lengkap, Selain Kekuatan Struktur, Militan Molen, Fraksi Gerindra Hingga DPR RI Terus Bergerak Menangkan Harmoni. (Ketua DPD Partai Gerindra Babel, Erzaldi Rosman, Ketua DPC Partai Gerindra Pangkalpinang Bangun Jaya, Anggota DPRD RI Melati Bersama Anggota Fraksi Gerindra Kota, M Iqbal, Sukardi dan Rosalina)

“Angin sepoi – sepoi akan masuk sehingga belanja lebih nyaman, pasar pagi akan jadi ikon baru untuk masyarakat Pangkalpinang,” kata Molen.

Selama 5 tahun menjadi Walikota, Molen mampu mendorong pelaku usaha mikro kecil  menengah bergeliat. Beberapa kawasan di Pangkalpinang, menjadi pusat pertumbuhan baru. “Karena beban, APBD tidak mungkin kita gunakan untuk pengembangan Pasir Padi tapi bisa menggunakan APBN, apalagi Presiden Prabowo Subianto adalah Ketum Gerindra,” kata Pj Bupati OKU, 2015 ini di sela – sela kampanye terakhir.

Pendapatan Asli Daerah (PAD) meningkat signifikan, 2017 hanya dikisaran 86 miliar. Sejak Molen memimpin, PAD Pangkalpinang Rp 167,13 miliar tahun 2018, terus meningkat hingga Rp 200 miliar tahun 2024. “Biar lah men lawan politik nek ngomong ape. Yang penting masyarakat yang merasakan 5 tahun saat ku menjabat. Ikak wartawan cuman ku yang mikir e, perlu BPJS dak?,” sambung Molen.

Mantan Kepala Badan Promosi Perizinan Penanaman Modal Pemprov Sumsel ini, akui jika Harmoni sudah ada bukti dan tinggal realisasi. “Program saya dan Zeki, kami realistis. Kalau tidak ada keikhlasan dan ketulusan percuma kita mimpin, dengan 2 itu (tulus dan ikhlas) Harmoni untuk Pangkalpinang hadirnya kedamaian, kerukunan, kekuatan, kebahagiaan,” ajak Molen pilin nomor 2.

Ia menambahkan beberapa minggu belakang, sebagai petahana (incumben) banyak fitnah dan hinaan kepada dirinya dan Zeki. Harmoni bersama tim Pemenangan tidak akan menyerang balik. Karena dipastikan tidak mungkin memuaskan seluruh masyarakat di Kota Pangkalpinang. “Tapi saya yakin dan percaya semua kita masyarakat Pangkalpinang adalah saudara kami Molen dan Zeki,” tambah Molen.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *