Seputarbabel.com, Pangkalpinang – Anggota DPRD Kota Pangkalpinang Moh Belia Murantika, turun temui keluarga korban Demam Berdarah Dengue (DBD) di wilayah RT 02/RW 01, Air Salemba, Gabek. Ini dilakukan setelah mendapat laporan, 2 warga telah dirawat di Puskesmas dan Rumah Sakit. Kedua korban Rafael (15) pelajar SMA Santo Yosef dan Napta (16) pelajar SMK Pelayaran, saat ini dalam proses penyembuhan.
Ia turun bersama Kepala Puskesmas drg Cut Nurlaila dan Tim Puskesman Selindung, Lurah Air Salemba, Wawan Setiawan beserta Ketua RT 01, Samsul Bahri. Kunjungan pertama dilakukan di kediaman keluarga Napta. Disini Belia mendapati, jika ada kendala terkait syarat rawat inap dari BPJS dengan kondisi pasien. “Namun ini teknis, dan solusinya jika demam tinggi bisa langsung ke IGD. Ini sudah disampaikan Kapus (Kapuskesmas) di lokasi tadi,” cerita Belia, anggota dewan dari Dapil Pangkalpinang 5 (Kecamatan Gabek) ini.
Tim Puskesman pun langsung memeriksa bak mandi dan observasi lingkungan sekitar, radius 10 rumah dari rumah korban DBD. Selanjutnya mereka mendatangi rumah Rafael, penanganan yang sama dilakukan. Deteksi terhadap keluarga dilakukan dengan metode Skrining Dengue menggunakan tes antigen NS1.
Dari pengecekan skrining NS1 di rumah pertama seluruh keluarga Napta tidak ada positif DBD. Bahkan di rumah Rafael baik keluarga maupun tetangga satu halaman pun negatif. “Hari ini kita lakukan PE (penyelidikan epidemiologi) dan skrining DBD hasilnya negatif, kemungkinan bisa dari sekolah atau tetangga sekitar, makanya pengecekan radius 10 rumah,” kata Cut Nurlaila.
Belia menambahkan jika ini dilakukan agar penyebaran DBD tidak meluas. Sehingga penanganan lanjutan akan dilakukan seperti melakukan fogging nyamuk. Langkah seperti ini, kerab dilakukan Belia bersama Puskesmas Selindung. Ia menginginkan upaya paripurna dalam menyelesaikan satu permasalah di masyarakat. “Ke depan akan dilakukan upaya penyemprotan insektisida untuk nyamuk dewasa, terutama nyamuk Aedes aegypti yang menjadi vektor DBD (fogging). Terimakasih kepada Tim Puskesman yang membantu penanganan penyebaran DBD di Gabek ini,” tambah anggota Komisi I DPRD Pangkalpinang ini.
