Seputarbabel.com, Pangkalpinang – Video Conference (ViCon) Walikota Pangkalpinang (Wako) Maulan Aklil bersama asosiasi pelaku usaha, Bank Indonesia Wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) dan OJK Regional VII Sumbagsel. Terkait keinginan para debitur pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Ibu Kota Provinsi, agar ada keringan pembayaran hutang mereka kepada kriditur.
Wako, akrab disapa Molen ini melakukan ViCon difasilitasi Kepala Perwakilan BI Babel Tantan Heroika, Jumat (17/4/2020) sore. Diikuti dari Kedai Kung Lau, melalui ViCon Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) bersama Ketua Gapensi Kota Pangkalpinang Bram Pranata. Diketahui, ViCon dilakukan untuk dapat mengakomodir debitur UMKM di Pangkalpinang, untuk mendapat keringanan pembayaran hutang.
Molen menginginkan setidaknya ada keputusan kongkrit dari hasil ViCon, baik itu keputusan bersama maupun surat keputusan Walikota Pangkalpinang. Ini mengingat kondisi perekonomian menurun akibat pandemi Corona Virus Disease (Covid-19). “Bagaimana agar kita tidak berlama – lama, ada sebuah keputusan bersama atau keputusan walikota terkait hal ini,” ajaknya.
Kepala OJK Regional VII, Sumbagsel Untung Nugroho mengungkap karena perikatan perbankan ada persyaratan berbeda pada tiap nasabah. Tidak mungkin bisa disama ratakan semua, sehingga tidak bisa mengikuti keinginan Wako Molen mengakomodir semua dari keluhan Debitur UMKM Pangkalpinang. “Tapi semua perbankan patuh pada peraturan OJK,” sambungnya.
Sementara Tantan pun mengingatkan jika ada sebuah keputusan dari hasil ViCon hari ini. Harus dalam koridor regulasi melalui peraturan OJK, sehingga harus ada kajian terlebih dahulu bertentangan tidak dengan peraturan OJK. “Tidak boleh keluar dari POJK, sehingga nanti yang mengkaji lebih lanjut adalah OJK karena memang keputusan presiden,” tambahnya.
Ia memutuskan akan kembali melakukan ViCon yang sama 3 hari kedepan. Hanya saja ViCon nanti sudah disiapkan rancangan keputusan terkait keringan pembayara terhadap Debitur UMKM Pangkalpinang. Ketua Badan Pengurus Cabang Himpi Dimas Renaldi diminta untuk menjadi koordinator menampung usulan asosiasi pelaku usaha yang hadir dalam ViCon.
