Bangka,Seputarbabel.com — Kedatangan ribauan masyrakat tersebut untuk menyaksikan secara langsung Tabligh Akbar Ustazah HJ Mamah Dedeh, Sabtu (27/5/23)
Dalam acara Tabligh Akbar HJ Mamah Dedeh tersebut yang bertema “Islam Memuliakan Perempuan”
Penceramah kondang yang sering tampil di Televisi tersebut, diundang oleh H,Erzaldi Rosmanjhohan SE, untuk mengisi cermah di pondok Posantren Islamic Center Sungailiat,
Selain tentang kebaikan ajaran Islam , ustazah kondang itu juga menyediakan sesi tanya-jawab seputaran rumah tangga keseharian dalam kacamata agama Islam.
Mama Dedeh mengajak ibu-ibu meneladani perilaku nabi Muhammad SAW sebagai “uswatun hasanah” atau suri teladan yang baik, dan juga menjadi istri soleha dengan taat atau patuh kepada suami.
“ Bagi istri, ridha Allah ada pada ridha suaminya. Sebab itu, ibu-ibu harus senantiasa taat kepada suami sehingga akan mendapatkan ridha suami, dan kalau sudah mendapatkan ridha suami maka akan mendapatkan ridha Allah,” Ungkap HJ Mama Dedeh dalam sisi tanya Jawab dengan jamaah tahlim
Semantara itu terpisah saat di wawancara seputarbabel.com ketua Dewan yayaasan Bahrul Ulum Islamic Center Ustadt H. Matzen Matyasin mengatakan,Ini bisa terwujud karena ada kerjasama yang baik antara Majelis Taklim, Badan Kontak Majelis Taklim Provinsi oleh Ibu Melati Erzaldi,
” Kegiatan ini tidak terlepas dari kerjasama antara badan kontak majelis taklim Prrovinsi dengan Yayasan Bahrul Ulum yang menyediakan tempat, Alhamdulillah tadi kita melihat bahwa sambutan daripada ibu-ibu sangat antusias,” Ungkapnya
Dikatakanya, Dengan pertanyaan yang tadi kita dendengar begitu banyak persoalan-pertanyaan, memang itu merupakan hal-hal keseharian daripada ibu-ibu, dan tidak kalah pentingnya saya ingin sampaikan kepada semua pihak, Bahrul Ulum saat ini selalu membuka pintu yang lebar terhadap kegiatan-kegiatan, Apakah bersekala daerah maupun sekala Nasional untuk di selenggarakan di sini.
” Karena dengan diselenggarakan di sini maka para santri dan santriwati kami yang ada di Bahrul Ulum ini juga akan mendapat ilmu, ketika mereka ikut dalam kegiatan tersebut. Itu merupakan nilai tambahnya,” Jelas H.Matzen
