Polda Babel Gagalkan Penyebaran Narkoba Dari Luar Negeri, Kapolda Babel Musnahkan BB 211,2 Kg Sabu

Seputarbabel.com, Pangkalpinang – Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), sebagai transit peredaran narkoba ternyata bukan isapan jempol. Bukti pengungkapan narkoba jenis sabu – sabu, 211,2 Kilo Gram (Kg) Direktorat Narkotika Polda Babel adalah bukti pembenaran. Senin (7/9/2020) pagi pemusnahan barang bukti (BB) penangkapan 21 Juli 2020 ini dilakukan.

Dicek Kebenaran Narkoba

Pemusnahan BB 211,2 Kg Sabu ini dilakukan oleh Kapolda Babel didampingi Forkompinda, seperti Gubernur Babel Erzaldi Rosman. Kegiatan pemusnahan barang bukti diawali dengan laporan oleh Direktur Reserse Narkoba Kombes Ahmad Yanuari Insan. Ternyata barang haram ratusan kilo ini berasal dari luar negeri.

Setelah dikirim dari Myanmar sempat transit di Malaysia sebelum masuk ke Indonesia lewat Tepi Lahan, Tanjung Pinang. Baru kemudian transit di Pangkalpinang melalui pelabuhan Pangkalbalam. “Bukan cerita kosong, kalau Babel ini adalah transit saja, selain menjadi tempat peredaran,” kata Kapolda Babel Irjen Pol Anang Syarif Hidayat.

Dimusnakan

Bahkan menurut Kapolda, 211,2 Kg sabu yang disita, tidak semuanya didapat di Pangkalpinang. Hanya 8 bungkus dengan berat 9,1 Kg yang didapat di Pangkalpinang. Sisanya BB sehingga total 211,2 Kg didapat di Jakarta yakni di 3 lokasi berbeda. “Hanya 8 bungkus yang ada di karung jagung yang didapat di Pangkalpinang, sedang sisanya di Ancol, Taman Mini dan Cikarang,” tambah Anang.

Gubernur Babel Erzaldi Rosman dalam sambutan juga mengingatkan kepada para penegak hukum. Agar dapat mengoptimalkan keterbatasan sarana prasara, karena jika Babel menjadi lokasi transit. Perlu diingat Babel punya 490 pulua, dengan hanya 50 pulau berpenghuni. “440 pulau tidak berpenghuni ini berpotensi sebagai penyimpanan, apalagi Babel banyak sekali pelabuhan tikus (tidak tedaftar) dan pelabuhan kecil,” ungkapnya.

Hancurkan BB 211,2 Kg

Bang Dedi, biasa Erzaldi disapa, juga memastikan apresiasi dari seluruh masyarakat Babel. Karena Polda Babel bukan hanya mengungkap jaringan internasional. Karena pengungkapan 211,2 Kg sabu itu telah menyelamatkan generasi di Indonesia dari ancaman narkoba. Apresiasi disampaikan kepada jajarab Dit Resnarkoba, baik mereka yang melakukan penyamaran juga petugas yang melakukan penangkapan.

Gubernur Babel Erzaldi Rosman Bersama Forkompinda Babel

“Ini bukti Kepolisian yang tangguh, kepolisian yang kuat dan profesional. Polda Babel bisa berinovasi dengan keterbatasan sarana dan perasarana, sehingga dapat menekan peredaran narkoba di Indonesi. Kami memberikan apresiasi bukan hanya kepada anggota yang turun langsung tapi juga yang turut membantu (melakukan penyamaran),” papar pemilik jargon Bang ER ini.

Wakapolda Babel Brigjen Pol Umar Dani

Hadir dari pantauan media ini, Kepala Wilayah Kemenkum HAM Babel, Anas Saeful Anwar, Kejati Babel dan Kepala Pengadilan Tinggi. Juga terlihat Kapolresta AKBP Tris Lesmana Zeviansyah, Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil dan jajaran Lapas II Narkotika Selindung. “Kita akan upayakan anjing pelacak narkoba untuk di Babel,” tambah jendral bintang 2 di Babel kepada wartawan usai pemusnahan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *