Sungailiat,Seputarbabel.com – Pj. Bupati Bangka, M.Haris AR, AP, M.H., memimpin rapat intervensi serentak untuk pencegahan stunting di daerah, Jumat (31/05/2024) di Ruang Pertemuan Parai Tenggiri, Kantor Bupati Bangka. Rapat ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait dalam upaya penanggulangan stunting di Kabupaten Bangka.
Dalam kesempatan tersebut, Haris menyampaikan 10 poin amanat dari Pemerintah Pusat yang dirangkum dalam program “10 Pasti”. Poin-poin ini menjadi panduan bagi Pemerintah Daerah dalam menangani masalah stunting.
“Salah satu poin utama yang ditekankan adalah pentingnya pendataan ibu hamil dan balita di daerah untuk memastikan target intervensi yang tepat sasaran. Pemerintah Daerah diminta untuk memastikan kembali keakuratan data tersebut melalui jajaran terkait,” Ungkap M.Haris
Selain itu, Haris menekankan bahwa Pemerintah Daerah harus memastikan alat timbang dan alat ukur balita sesuai dengan standar yang ditetapkan. Hal ini penting untuk memastikan akurasi dalam pemantauan pertumbuhan balita.
“Bahwa intervensi Pemberian Makanan Tambahan (PMT) dengan pangan lokal harus sudah dipastikan diterima oleh ibu hamil dan balita yang mengalami masalah gizi. Ini menjadi langkah penting dalam mengatasi masalah stunting,” sambung Haris menambahkan
Haris juga mengimbau para kader Posyandu dan Pemerintah Desa untuk memberikan edukasi yang memadai kepada ibu hamil. Edukasi ini mencakup informasi penting tentang gizi dan kesehatan selama kehamilan dan masa pertumbuhan balita.
“Bahwa semua pihak yang terlibat harus bekerja sama dan bahu-membahu untuk menyukseskan program dari Pemerintah Pusat ini. Demi masa depan anak-anak kita,” kata Haris.
