Seputarbabel.com, Pangkalpinang – Salah satu restoran siap saji ternama, Pizza Hut resmi membuka gerainya di Kota Pangkalpinang. Dengan menyerap 100 orang pekerja, 80 orangnya berasal dari Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel). Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil, memastikan langkah ia membangun ibukota Provinsi ini tidak mesti menunggu APBD.
Bahkan sebaliknya, peningkatan nilai aset Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang, dengan peningkatan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD). Karena Pizza Hut membuat potensi pendapatan pendapatan daerah juga bertambah. “Saya sangat bangga dan berterima kasih untuk seluruh elemen terutama manajemen Pizza Hut,” sambungnya.
Perlu diketahui, Pizza Hut berinvestasi 5 miliar, diantaranya adalah menyewa lokasi Gedung Hamidah selama 5 tahun. Dimana sebelumya, Molen, sapaan Walikota mengatakan tahun pertama biaya sewa Rp 175 juta baru ditahun selanjutnya Rp 350 juta. Saat itu ia meminta, 50 persen pekerja menyerap orang lokal.
Belum lagi, potensi pendapatan lebih termonitor karena sistem pajak penjualan menggunakan tapping box. Peresmian ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Molen. Didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Radmida Dawam, Kapolres Pangkalpinang AKBP Tris Lesmana Zeviansyah, tumpeng diserahkan kepada Perwakilan Direktur Pizza Hut Indonesia, Amir Husein Alwi.
Amir sebagai perwakilan manajemen Pizza Hut, hadirnya mereka di Kota Beribu Senyum bisa berdampak baik pada iklim investasi di Pangkalpinang. “Berdiri dan berkembangnya gerai ini karena berpegang pada empat landasan nilai, yakni integritas, keunggulan, pertumbuhan usaha dan keuntungan,” paparnya.
Ia juga membenarkan jika dari total pekerja mereka, hanya 20 persen berasal dari luar Babel. Karena ada beberapa tenaga pekerja yang harus memiliki pengalaman dan keahlian. Bagi manajemen Pizza Hut, menurutnya, berdirinya gerai mereka buka hanya penyerapan pekerja tapi membantu perekonomian.
