PEH CUN 2017 :  ERZALDI SEBUT BABEL CINTA KEBHINNEKAAN, INI HARUS DIJAGA 

PANGKALPINANG,Seputarbabel.com- Perayaan hari Duan Wu (peh cun) 2017 /5-5-2568 kongzili yang diselenggarakan oleh Majelis agama khonghucu indonesia (Makin) Pangkalpinang di klenteng Shen Mu miua /dewi laut. kelurahan Tanjung bunga Pangkalpinang, Selasa, (30/5/2017)
Kegiatan perayaan hari Duan wu 2017 di hadiri oleh Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman djohan. Dalam sambutannya Thia thian ketua Makin kota Pangkalpinang mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan untuk menghormati para dewa dewa
“Kegiatan ini bisa di sebut kegiatan Peh cun oleh masyarakat kota Pangkalpinang,”ujarnya
Biasa pada hari pehcun pada jam 12:00wib telur ayam bisa berdiri. dan pada hari ini dewi laut juga memberikan kedamaian bagi indonesia
“Semoga kebhinnekaan di pangkalpinang tetap terjaga, dan menjadi pioneer bagi masyarakat indonesia,”tegasnya
Erzaldi juga memuji masyarakat khongchu di Bangka Belitung  merupakan contoh kedamaian dan masyarakatnya sangat menghargai  toleransi terhadap lingkungan sekitarnya
“Mari kita jaga perdamaian kita, jaga jangan sampai pecah belah,”ujarnya
Gubernur Babel juga meminta kepada pemuka agama yang ada di Bangka Belitung untuk menjelaskan kepada para pengikutnya jangan sampai terpecah belah dan tetap menjaga toleransi kita 
“Jaga mudah terpengaruh media sosial yang sengaja memancing perpecahan agama kita, mohon di tenangkan,” pintanya Erzaldi kepada pemuka agama 
Ia juga menganjurkan untuk mengaktifkan kembali sekolah sekolah khonghucu disetiap kelenteng di bangka belitung
“Ini untuk melestarikan agama khong hucu di Bangka Belitung, karena ini merupakan aset sejarah masyarakat kita,”ucapnya
Kita bukti kepada dunia bahwa Bangka Belitung menjadi contoh kebhinnekaan di Indonesia. Mari kita jaga bersama jangan sampai terpecah belah
“Buktikan pada dunia bahwa Bangka Belitung cinta kebhinnekaan,” pungkasnya.(4wd)