Momen Kenaikan Harga, Faktor PT Timah Genjot Penjualan

Pangkalpinang, seputarbabel.com- Pasca lockdown akibat pandemi Covid-19 dibeberapa negara tujuan ekspor PT Timah, membuat permintaan perseroan mengalami pemulihan. Momen kenaikan harga logam dasar dunia akan menjadi faktor mengakselerasi kinerja tahun ini. Harga timah memang bangkit diatas 37 % dengan tahun berjalan 2020 naik 6,4 %, walau pun sempat turun hingga ke level US$ 13.250/metrik ton.

Direktur Utama PT Timah Tbk Mochtar Riza Pahlevi Tabrani mengatakan, terus memantau harga timah dan situasi pasar global guna memperbaiki kinerja. “Kami terus memantau harga timah dunia, dan saya terus berkomunikasi dengan produsen timah dunia juga dengan konsumer dunia,” katanya kepada wartawan di Tins Gallery.

Ia memastikan pentingnya membaca situasi pasar agar dapat memprediksi kenaikan harga. Sehingga transaksi penjualan makin memperbaiki kinerja keuangan. Dipastikan produksi anggota Mind Id ini akan tetap berjalan, seiring membantu tingkatkan perekonomian masyarakat di wilayah produksi.

“Sampai hari ini kami masih terus ekspor, (dengan harga) variasi setiap bulan tidak sama. (Bagi PT Timah) Sekarang bagaiman agar dapat memanfatkan situasi saat ini (sehingga saat transaksi harga menguntungkan). Sehingga produksi tetap berjalan, biji timah di masyarakat tetap kita ambil, ekonomi tetap berjalan,” ungkap Mochtar Riza.

Diketahui target produksi PT Timah tahun ini dikisaran 55.000 ton, dengan proyeksi produksi akhir kuartal tahun ini 5000 ton/bulan. Walau terkendala cuaca beberapa pekan lalu, sehingga aktivitas penambangan tidak berjalan maksimal. Perseroan optimis target volume produksi dapat tercapai, juli 2020 PT Timah memproduksi biji dengan kisaran 32.000 ton dan logam timah 35.000 ton.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *