Maverick Vinales melanjutkan sensasinya dengan memenangi GP Argentina, Minggu (9/4). Sementara itu Valentino Rossi finis di posisi kedua sedangkan Marc Marquez dan Jorge Lorenzo tak mampu menyelesaikan balapan di seri ini.
Kemenangan di Argentina membuat Vinales mencatat hasil sempurna dari dua seri MotoGP musim ini. Pebalap asal Spanyol itu pun berhak duduk di posisi pertama klasemen dengan koleksi 50 poin, unggul 14 angka atas Rossi.
Marquez melakukan start yang bagus ketika dirinya langsung melambung jauh meninggalkan para pebalap di belakangnya. Marquez terus menciptakan jarak dengan Carl Crutchlow, Maverick Vinales, dan Valentino Rossi yang langsung membuntuti di belakangnya dengan selisih lima detik.
Lap pertama GP Argentina ini sendiri diisi oleh kejutan berupa kecelakaan yang dialami oleh Jorge Lorenzo di tikungan pertama. Lorenzo tak mampu mengendalikan motor miliknya dan tergelincir keluar lintasan setelah motornya bersentuhan dengan motor Andrea Iannone.
Kejutan kembali berlanjut ketika Marquez ikut terjatuh di lap kedua saat dirinya tak mendapatkan gangguan dari pebalap lainnya. Jatuhnya Marquez pun seolah jadi tiket gratis bagi Vinales untuk jadi pebalap terdepan karena beberapa saat sebelumnya ia sukses mendahului Crutchlow.
Setelah ada di posisi pertama, Vinales terus memacu motornya sehingga ia bisa berada di jarak yang aman dari kejaran Crutchlow dan Rossi yang memburu di belakangnya. Rossi sendiri masih kesulitan melewati Crutchlow yang mati-matian menjaga posisi kedua miliknya.
Pertarungan lebih ketat terjadi di perebutan posisi keempat karena sejumlah pebalap ada di dalamnya seperti Danilo Petrucci, Dani Pedrosa, Alvaro Bautista, dan Johan Zarco. 12 lap jelang finis, Pedrosa tersingkir dari balapan karena jatuh di tikungan 2, tempat yang sama dengan jatuhnya Marquez.
Selain Pedrosa, pebalap Ducati, Andrea Dovizioso juga tak bisa melanjutkan balapan setelah motornya disenggol oleh motor Aleix Espargaro yang tergelincir saat berusaha menyalip Dovizioso.
Banyaknya pebalap yang jatuh mendorong Rossi untuk lebih berhati-hati. The Doctor memilih untuk menunggu dan bersabar di belakang Crutchlow untuk mengamati situasi. Rossi baru memutuskan untuk menyusul Crutchlow saat balapan tersisa tujuh lap lagi.
Namun setelah ada di posisi kedua, Rossi tak punya kesempatan untuk mendekat ke Vinales. Balapan GP Argentina pun berakhir dengan finis 1-2 untuk Yamaha