Seputarbabel.com, Pangkalpinang – Biro Layanan Pengadaan (BLP) Sekretariat Daerah (Setda) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Bangka Belitung (Babel). Tadi (17/2/2020) pagi dalam penandatangan 38 paket pekerjaan yang telah berjalan proses tender sejak Desember 2019. Dari acara itu dipastikan saat ini telah siap tender 179 paket pekerjaan Pemprov tahun 2020.
Menurut Kepala Biro Layanan Pengadaan Pemprov Babel Kurniawan telah ada 179 paket pekerjaan yang saat ini tayang. Ini artinya sudah ada 179 proses tender akan dilaksanakan dan dicari pemenang tendernya. “Dibanding tahun kemarin, tahun ini ada banyak paket pekerjaan, seperti di Dinas PUPR tahun lalu hanya 20 paket, tahun ini lebih banyak. Juga di beberapa dinas lain (naik) juga,” katanya.
Sebanyak 38 paket yang ditandatangani bersama tadi selain 27 paket dari Dinas PUPR. 7 Paket dari Dinas Kesehatan Babel seperti pekerjaan di Rumah Sakit Jiwa dan RSUP Ir Soekarno. 2 paket di Sekretariat daerah (Setda) Babel lalu Dinas Pemuda dan Olahraga juga Dinas Pendidikan masing – masing 1 paket. “Ini semua yang 38 tender proyek berjalan sejak Desember lalu,” tambah Kurniawan.
Ia berharap, semua paket yang sudah disetujui dapat segera berjalan agar selesai tepat waktu. Dari 38 paket yang mereka seremonialkan ini menyerap anggaran Rp 237.443.555.493,73. Paket pekerjaan ini, diperkirakan sekitar 35 persen dari total paket pekerjaan tahun 2020. “Berbeda memang kalau tahun lalu hanya PUPR tahun ini ada dinas lain juga,” terang Kurniawan.
Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Erzaldi Rosman hadir bersama Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Babel, Ranu Mihardya. Erzaldi ketika memberi sambutan di ruang Pasir Padi meminta pihak pelaksana pekerjaan dapat tepat waktu menyelesaikan proyek. “Semua pekerjaan saya minta diselesaikan sesuai kontrak,” tegas Erzaldi.
Pada kesempatan itu Erzaldi meminta para aparatur sipil negara (ASN) pada jajaran Pemprov Babel tidak menunda – bunda pekerjaan. Ia pun berharap agar seluruh kegiatan proyek tadi akan menjadi sangat bermanfaat buat masyarakat. Kajati Babel pun bukan hanya sebagai tamu undangan, Ranu juga memberikan pengarahan.
