Bangka, Seputarbabel.com<span;> – Bawaslu Kabupaten Bangka menggelar mediasi sengketa Pilkada Ulang 2025 antara pasangan Rato Rusdiyanto–Ramadian dan KPU Bangka, Rabu (30/7/2025). Proses berlangsung tertutup di Kantor Bawaslu Bangka.
Pantauan di lokasi, pasangan Rato–Ramadian tiba lebih awal dari jadwal mediasi. Mereka hadir didampingi kuasa hukum dari kantor Iwan Prahara SH & Partners. Sementara pihak KPU Bangka hadir lengkap, dipimpin Ketua Sinarto beserta seluruh komisioner.
“Kami ikuti mediasi ini dengan harapan klien kami tetap bisa ikut Pilkada Bangka Ulang 2025. Pesan saya satu: tidak ada satu pun yang bisa menahan saat matahari akan terbit,” tegas Iwan Prahara kepada wartawan.
Mediasi berlangsung tertutup. Awak media hanya diberi waktu sebentar untuk mengambil gambar sebelum sidang dimulai. Di ruang mediasi hanya hadir pemohon, termohon, dan jajaran Bawaslu.
Ketua DPD NasDem Bangka, Sri Kristin, Rabu (30/7) Jazz,
Ketua Bawaslu Bangka, Fega Erora, memimpin langsung mediasi yang juga dihadiri dua komisioner lainnya. Ia membenarkan proses dilakukan secara tertutup.
“Nanti hasilnya akan kami sampaikan ke rekan-rekan media,” kata Fega singkat.
Sementara itu, Ketua KPU Bangka Sinarto enggan berkomentar banyak saat tiba.
“Mulai ge lum kelak la,” ucapnya singkat sambil masuk ke gedung.
Di luar ruangan, tampak Ketua DPD Partai NasDem Bangka, Sri Kristin, ikut memantau jalannya mediasi bersama sejumlah tim sukses Rato–Ramadian.
“Iya, kita masih menunggu hasil,” ujar Sri singkat saat ditanya wartawan.
Terlihat pula Ketua Bawaslu Provinsi Kepulauan Babel, Osykar, dan Ketua KPU Provinsi Babel, Husen, hadir bersama jajarannya. Mereka memilih menunggu di luar ruang mediasi.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi resmi dari Bawaslu terkait hasil mediasi tersebut.