Ratusan Rumah Tergenang Air, Petugas Tanggap Bencana BPBD Siaga di Lokasi

PANGKALPINANG – Luapan air di Kolong Nangka, Kelurahan Kampung Keramat merendam pemukiman penduduk. Penanggulangan korban secara cepat dilakukan Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Pasalnya sejak pukul 07.00 WIB, petugas sudah siaga berada di lokasi untuk membantu warga.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Mikron Antariksa mengatakan, petugas sudah diturunkan untuk memberi bantuan kepada warga yang terendam banjir. Sementara ini petugas terus berjaga-jaga hingga air berangsur surut.

“Petugas kita sudah siap siaga di lapangan untuk membantu warga,” kata Mikron saat dihubungi via handphone, Jumat siang (27/4/2018).

Kasi Kedaruratan BPBD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Aswin menambahkan, petugas BPBD provinsi sudah berada di lokasi genangan air sejak pukul 07.00 WIB. Terdapat ratusan rumah warga yang terendam luapan air Kolong Nangka kali ini. Jumlah rumah warga tergenang air saat ini diperkirakan lebih banyak dari kejadian sebelumnya.

Berdasarkan data sementara, rumah warga terendam air terjadi pada lima RT di lingkungan setempat. Aswin menjelaskan, tinggi air sempat mencapai satu meter lebih. Diperkirakan ada sekitar 30 rumah warga yang terendam air setinggi satu meter tersebut. Untuk memberikan bantuan kepada warga, petugas BPBD telah mendirikan tenda dan dapur umum.

“Namun hingga sekarang (pukul 14.00 WIB-red) belum ada masyarakat yang memanfaatkan tenda sebagai tempat pengungsian. Karena warga yang rumahnya terendam air lebih memilih untuk menumpang sementara di rumah keluarga terdekat,” jelas Aswin.

Kondisi cuaca yang mulai cerah membuat luapan air mengalami penurunan secara bertahap. Aswin mengatakan, sekitar pukul 13.00 WIB kondisi air sudah mulai surut. Saat kondisi air masih tinggi, selain membangun dapur umum dan tenda, petugas BPBD juga membantu warga dan siswa sekolah yang melintasi jalan di sekitar kolong. Pasalnya beberapa ruas jalan juga terendam air.

“Genangan air tidak hanya terjadi di daerah pemukiman Kolong Air Nangka saja. Sebab beberapa daerah lain seperti di Nibung, Kelurahan Sriwijaya, Parit Lalang dan pemukiman di Muntok Bangka Barat juga ada yang tergenang air. Kita akan terus melakukan pemantauan daerah rawan banjir tersebut,” jelas Aswin.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *