PANGKALPINANG – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Bangka Belitung (Babel) melalui Dinas Pendidikan kembali menyelenggarakan Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2018.
Semarak Hardiknas yang dilaksanakan di Taman Wilhelmina Kota Pangkalpinang pada Selasa (24/4/2018) malam mengangkat tema “Menguatkan Pendidikan, Memajukan Kebudayaan” tersebut, dihadiri Gubernur Babel Erzaldi Rosman yang diwakili Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Sumini Yuliastuti, Perwakilan OPD di Lingkungan Pemprov Babel dan Kota Pangkalpinang, serta unsur terkait lainnya.
Ketua Panitia Semarak Hardiknas 2018, Wahyudin mengatakan, pelaksanaan Semarak Hardiknas bekerjasama dengan Pemkot Pangkalpinang dan UPT Kemendikbud ini, juga dimeriahkan Bazar Buku yang berlangsung di Gedung Panti Wangka.
Sementara itu, Gubernur Babel yang diwakili Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Sumini Yuliastuti, dalam sambutannya menyampaikan, pendidikan merupakan pondasi kemajuan sebuah bangsa.
Hasil dari pendidikan akan mempengaruhi setiap sektor dalam perkembangan suatu bangsa. Oleh karena itu, kata dia, diperlukan hubungan dan gerakan yang sinergi dalam menguatkan pendidikan antara berbagai pihak.
“Saya menyampaikan rasa kagum yang luar biasa atas peningkatan kompetensi dan kapasitas yang telah dicapai oleh insan pendidikan di Bangka Belitung. Pada tahun 2017, standar nasional pendidikan di Babel secara keseluruhan sudah mampu menembus 5 besar nasional dengan diperolehnya Nilai Uji Kompetensi Kepala Sekolah di peringkat 5 tingkat nasional,” papar Sumini.
Selain itu, juga telah diraih Nilai Uji Kompetensi Pengawas meraih peringkat 4 Nasional dan Uji Kompetensi Guru meraih peringkat 6 nasional. Selain itu, Pemenuhan Standar Sarana dan Prasarana meraih peringkat 3 nasional.
“Salah satu program pemerintah untuk mewujudkan insan pendidikan yang berkualitas adalah program penguatan pendidikan karakter dan literasi. Tujuannya adalah terciptanya revolusi karakter bangsa yang merupakan salah satu nawa cita Presiden Joko Widodo,” kutip Sumini.
Dengan nilai pendidikan karakter yang saling bersinergi, diungkapkan Sumini, akan terbentuk keutuhan pribadi yang kuat tidak hanya dari keilmuan saja, tetapi dari dari karakter bangsa yang mampu bersaing