SEPUTARBABEL.COM – Pangkalpinang – Gubernur Provinsi Bangka Belitung (Babel) Erzaldi Rosman Djohan, mengapresiasi adanya penandatanganan kesepakatan PT Timah Tbk bersama Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara (Jamdatun) dengan Kejati Babel, Kejati Provinsi Riau, Kejati Kepri terkait penanganan masalah hukum bidang perdata dan tata usaha negara.
“Dalam era sekarang ini pengawalan hukum dan pendampingan hukum sangat perlu. Saat ini PT Timah banyak hal-hal sangat perlu untuk pendampingan hukum, mengingat kondisi dilapangan bisnis pertambangan sering menjadi perhatian,” kata Gubernur Erzaldi dalam sambutannya pada kegiatan Penandatanganan kesepakatan PT Timah dengan Jamdatun di Griya PT Timah, Kamis (29/3/2018).
Menurut Erzaldi, penanganan dan pengawalan hukum tidak hanya PT Timah saja, sehingga ketika ada yang bermasalah dalam sektor pertambangan. Pihak lainnya tidak hanya mengetahui PT Timah. “Permasalahan ini permasalahan hukum. Ujung-ujungnya perlu pendampingan yang kuat oleh Kejaksaan termasuk oleh Jamdatun,” jelasnya.
Erzaldi juga mengisahkan, Pemprov sendiri telah melakukan MoU dengan kejaksaan untuk melakukan pengawasan dalam pengerjaan proyek jasa dan fisik yang menggunakan APBD maupun APBN. “Kami juga sudah MoU dengan Kejaksaan dan akan mengedepankan T4PD, karena kami ingin proses apa yang dikerjakan ini mendapatkan pendampingan hukum,” terang orang nomor satu di negeri serumpun sebalai itu.
