Pangkalpinang, – Kepala Badan Keuangan Daerah (Bakuda) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Fery Apriyanto membuka kegiatan Sosialisasi Analisa Standar Belanja (ASB) dalam rangka penyusunan RAPBD TA 2019, di Ruang Rapat Tanjung Pesona Kantor Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, pada hari Kamis (12/07/2018).
Kepala Bakuda Babel Fery Aprianto saat ditemui pada kegiatan sosialisai yang diikuti peserta dari Bidang Perencanaan Organisasi Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintahan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menerangkan bahwa di dalam penyusunan anggaran pada prinsipnya harus memenuhi kaidah efektif dan efisiensi sehingga apa yang dilakukan dapat menghasilkan efisiensi dan efektif dalam proses penyusunan anggaran di setiap Perangkat Daerah.
“Dalam penyusunan anggaran, diwajibkan mengedepankan instrumen Analisa Standar Belanja (ASB) yang harus dipedomani seluruh Perangkat Daerah dalam menganalisis bagaimana tingkat kewajaran anggaran yang dirancang untuk disusun menjadi DPA,” paparnya.
Kemudian, sosialisasi ini dapat memberikan pemahaman kepada para peserta agar dapat memahami apa yang menjadi pokok – pokok landasan aturan yang mendasari penyusunan anggaran sehinga hasil yang di capai semakin maksimal dan anggaran yang dikeluarkan sesuai dengan kebutuhan yang ditetapkan.
Dijelaskan Fery Aprianto dalam penyusunan RKA kinerja Perangkat Daerah di Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sudah baik, dan kedepan penyusunan anggaran semakin lebih baik. Hal tersebut dibuktikan dengan pencapaian Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendapatkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk pertama kalinya.
“Agar dapat mempertahankan pencapaian WTP, kita terus membenahi semua saran dan arahan yang disampaikan pihak BPK serta pengawasan secara internal sehingga apa yang menjadi kekurangan dalam hal penganggaran APBD dapat diperbaiki dari hari ke hari,” harap Fery Aprianto.
Dirinya melanjutkan, menuju tata kelola pengelolaan anggaran yang lebih baik di Bangka Belitung sesuai Peraturan Gubernur No.32 Tahun 2018 terkait dengan Analisis Standar Belanja (ASB) dalam proses penyusunan anggaran dengan memperhatikan standar satuan harga dalam menganalisa kewajaran dari kegiatan yang diusulkan, apa yang dirancang dalam RKA, unsur-unsur kemanfaatan sehingga didalam penyusunan anggaran tidak ada perbedaan standar harga pada seluruh Perangkat Daerah dengan menggunakan pendekatan statistik.