Pangkalpinang,Seputarbabel.com-Paripurna pertama tahun 2017 ini 5 fraksi menolak pemasangan air bersih bagi masyarakat berpenghasilan rendah yang merupakan program dari pemerintah pusat untuk penyediaan air bersih yang layak bagi masyarakat kota pangkalpinang
Ahmad Amir anggota dewan fraksi pdi p mengatakan 5 fraksi tersebut adalah, fraksi ppp,demokrasi,pan,gerindra dan fraksi nasional kebangsaan.tampa alasan yang jelas,padahal ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat untuk mendapatkan sarana air bersih tersebut yang katanya“Dari 8 fraksi,5 fraksi menolak pemasangan air bersih bagi masyarakat berpenghasilan rendah”ungkapnyaKader pdi perjuangan ini juga sangat menyayangkan sikap dari kawan yang menolak pemasangan air bersih bagi masyarakat berpenghasilan rendah pada ini sudah menjadi program dari pemerintah pusat.ada apa dengan hal tersebut apakah masyarakat harus membayar lebih untuk mendapatkan air bersih jika subsidi dari pemerintah pusat ini ditolak“Jika melalui MBR masyarakat hanya membayar 350ribu jika ini dibatalkan maka masyarakat akan membayar mahal hingga 2 juta rupiah” tandasnyaPadahal ini sudah pernah dibuatkan perda sebelumnya dan sudah terpasang hingga 750 pelanggan dari MBR tersebut jadi untuk mencukupi hingga 2019 sudah terpenuhi sebagai syarat pencarian dana bantuan pusat tersebut untuk tercapai 2000 pelanggan“Inikan dari pusat untuk membantu masyarakat yang berpenghasilan rendah agar bisa mendapatkan pelayanan air bersih dari PDAM Tirta pinang”tandasnyaWakil ketua pansus 5 ini sangat sedih masak anggota dewan kota pangkalpinang yang tidak berpikir pro rakyat padahal mereka itu dipilih oleh rakyat tetapi ketika ada program dari pemerintah pusat untuk meringankan beban masyarakat agar pemasangan air PDAM lebih murah tapi di batalkan oleh wakil rakyat sendiri cetusnya“Masa wakil rakyat tidak menyetujui program pro rakyat dari pemerintah pusat untuk dapat pemasangan air PDAM”pungkasnya.(yudi)
