Bangka,Seputarbabel.com – Politeknik Manufaktur Negeri Bangka Belitung (Polman Babel) berhasil menyelenggarakan Workshop Kurikulum Berbasis Outcome-Based Education (OBE) dan Workshop Penyusunan Dokumen Akreditasi LAM-Teknik di Puri Ansell pada Senin (28/10/2024).
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kualitas kurikulum dan mendukung program studi dalam mencapai akreditasi unggul.
Workshop dihadiri langsung oleh Wakil Direktur I Polman Babel, Irwan, Ph.D., yang turut mengundang dosen dari Jurusan Informatika dan Bisnis serta Tim Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Polman Babel. Narasumber utama Dr. Tita Karlita, S.Kom, M.Kom., dari Satuan Penjaminan Mutu Bagian Akreditasi Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS), memandu jalannya sesi dengan berbagai materi terkait penyusunan dokumen akreditasi sesuai standar LAM-Teknik.
Dalam sambutannya, Irwan menekankan pentingnya penerapan kurikulum berbasis OBE untuk menjawab kebutuhan industri dan meningkatkan kualitas lulusan. “Kurikulum berbasis OBE merupakan langkah besar dalam menciptakan lulusan yang siap bersaing di dunia kerja, sekaligus memperkuat akreditasi unggul bagi Polman Babel,” ungkap Irwan.
Ia juga berharap agar melalui workshop ini, dosen-dosen di Polman Babel mampu mengimplementasikan standar akreditasi LAM-Teknik dengan lebih baik. “Kolaborasi antara pimpinan, dosen, dan tim SPMI sangat penting untuk mencapai target akreditasi unggul di setiap program studi,” tambahnya.
Dr. Tita Karlita sebagai narasumber menjelaskan teknik-teknik dan tahapan penting dalam menyusun dokumen akreditasi. Ia menegaskan pentingnya kualitas dokumen sebagai penentu hasil akhir akreditasi.
“Dokumen akreditasi harus mampu menunjukkan keunggulan dari setiap aspek program studi,” jelas Tita. Ia juga mengingatkan bahwa sinergi antara seluruh tim adalah kunci untuk memperoleh akreditasi terbaik dan membangun reputasi akademik berkelanjutan.
Kepala Jurusan Informatika dan Bisnis, Yang Agita Indri, M.Eng., mengungkapkan optimisme terhadap pencapaian akreditasi unggul bagi program studi di bawah naungannya, termasuk Teknik Rekayasa Perangkat Lunak (TRPL).
“Kami akan terus meningkatkan kualitas program studi, khususnya TRPL yang tengah mempersiapkan dokumen akreditasi,” ujarnya pada Selasa (29/10/2024).
Yang Agita menjelaskan bahwa bimbingan langsung dari Dr. Tita menjadi panduan berharga dalam memahami dan memenuhi standar akreditasi LAM-Teknik. Hal ini, lanjutnya, membantu memperkuat kesiapan dalam menghadapi proses akreditasi.
Salah satu dosen peserta workshop, Sidhiq Andriyanto, M.Kom., mengaku kegiatan ini membuka wawasan mengenai peran OBE dalam membentuk kurikulum berkualitas dan pentingnya akreditasi sebagai indikator kualitas pendidikan.
“Workshop ini memberikan pemahaman yang mendalam tentang pentingnya akreditasi sebagai refleksi kualitas pendidikan,” imbuhnya.
Workshop ini juga menjadi momentum bagi Tim Unit Pengembangan Program Studi (UPPS) Polman Babel untuk meningkatkan kompetensinya dalam proses penyusunan dokumen akreditasi. Diharapkan, dengan pengetahuan yang diperoleh, tim ini lebih siap menghadapi proses akreditasi dan memberikan hasil terbaik.
Kegiatan ini menegaskan komitmen Polman Babel untuk tidak hanya mengejar akreditasi, tetapi juga membangun kurikulum yang mencetak lulusan unggul dan kompeten yang sesuai kebutuhan industri.
“Dengan bimbingan yang tepat, setiap program studi di Polman Babel diharapkan mampu meraih akreditasi unggul, demi masa depan yang lebih gemilang bagi mahasiswa,” tegas Sidhiq.
