Komen “Hidup PKI” Di Grup Wa Ngopi, ABP Dilaporkan Ke Polisi

PANGKALPINANG,Seputarbabel.com- Sekelompok pemuda di Bangka Belitung(Babel) hari ini berkumpul di warung kopi Toa Jalan Jenderal Sudirman kota Pangkalpinang. Selasa(19/8).

Ada pun pemuda tersebut adalah Edi Sunanta, Dany, Buntuk,Logik, Deki Sunanto dan yang lainnya. Akan melaporkan Andi Budi prayitno(ABP) atas komen di Grup WahtsApp menyebutkan ” Hidup PKI”.

Atas komen ini ABP akan dilaporkan ke pihak berwajib, karena di saat suasana sedang panas-panas ini. Bulan September sangat identik dengan gerakan 30S-PKI yang menjadi sebuah gerakan radikal atau gerakan komunis.

Edi sunanta mengatakan apa yang dilakukan oleh ABP adalah perbuatan yang tidak menyenangkan karena telah membuat komen  “Hidup PKI” di Grup Wa Ngopi

“Sesuai Tap MPRS XXXV/1966 dan UU no. 27/1999 tentang pelarangan PKI dan kegiatan yang ‘berbau’ komunisme masih berlaku,” ungkapnya

Ia juga berharap tindakan yang dilakukan oleh ABP ini jangan sampai ditiru oleh generasi muda kita. Jadi ini sebuah soktrapi bagi dirinya.

“Kami curiga kejadian dihalte bus depan PT Timah kemarin ada kaitannya, karena tuliskan “Hidup PKI” sama dengan yang dituliskan oleh ABP,” sebutnya

Sebenarnya ABP tidak bermaksud mengaitkan dengan komunis tapi maksudnya PKI itu Komunitas Penikmat kopi indonesia, sambil menampilkan gambar orang sedang ngopi dengan latar belakang berwarna merah. Kami telah menghubungi dan mendatangi kediaman ABP untuk bermaksud mengkonfirmasi kejadian tersebut tapi yang bersangkutan sedang berada diJogja.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *