Kinerja Keuangan Timah Diprediksi Tetap Bertumbuh

Seputarbabel.com – PT. Timah Tbk (TINS) diproyeksikan mampu untuk mempertahankan pertumbuhan kinerja keuangan hingga tahun ini. Pertumbuhan diharapkan didukung atas peningkatan volume dan harga jual harga jual timah olahan (refined tin).

Danareksa Sekuritas menyebutkan bahwa harga jual timah memang turun dari US$ 21.965 per ton pada November 2016 menjadi US$ 19.800 pada Juni 2017, namun jika disetahunkan ratarata harga jual timah bisa bertumbuh 12,4% menjadi sekitar US$ 20.428 per ton sepanjang tahun ini.

Sedangkan volume produksi timah olahan ditargetkan meningkat sekitar 17,9% menjadi 28 ribu ton sepanjang tahun ini.

“Peningkatan rata-rata harga jual dan volume produksi bakal membuat kinerja keuangan Timah bertumbuh sepanjang tahun ini, dibandingkan realisasi tahun 2016. Kami memperkirakan rata-rata harga jual Timah sepanjang tahun ini akan tetap membaik didukung atas penurunan cadangan sumber daya timah global. Harga timah bisa mencapai US$ 20 ribu per ton pada 2017 dan diproyeksikan naik menjadi US$ 20.500 per ton,” ujar analis Danareksa Sekuritas Stefanus Darmagiri dalam riset yang diterbitkan di Jakarta, belum lama ini.

Walaupun kinerja keuangan perseroan tahun ini bakal lebih baik, dibandingkan periode 2016. Stifanus mengakui bahwa pertumbuhan kinerja keuangan perseroan kemungkinan tidak akan sebesar perkiraan semula yang ditetapkan pada awal 2017.

Danareksa Sekuritas memilih untuk merevisi turun target laba bersih perseroan tahun ini, seiring rendahnya kinerja keuangan perseroan pada kuartal I-2017.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *