Pangkalpinang,Seputarbabel.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) terus berupaya mencari solusi atas permasalahan yang terjadi di Muara Jelitik, Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka,
Dalam rapat lanjutan yang digelar Selasa (25/2/2025), DPRD Babel menggandeng Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) serta Dewan Pimpinan Daerah Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (DPD HNSI) Babel untuk membawa persoalan tersebut ke Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Republik Indonesia.
Ketua DPRD Babel, Didit Srigusjaya, menegaskan bahwa langkah ini bertujuan untuk mempercepat penyelesaian masalah yang telah berdampak pada kehidupan nelayan setempat.
“Langkah konkret ini diharapkan dapat segera menemukan solusi terbaik bagi kepentingan masyarakat, khususnya para nelayan yang selama ini terdampak oleh ketidakpastian akibat pendangkalan Muara Jelitik,” ujar Didit.
Masyarakat nelayan di sekitar Muara Jelitik telah lama menunggu penyelesaian masalah ini. Ketua DPD HNSI Babel, Ridwan, mengungkapkan bahwa para nelayan mengharapkan kepastian regulasi agar aktivitas perikanan dapat berjalan dengan lancar dan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah.
“Kami berharap pemerintah pusat dan daerah bisa bersinergi menyelesaikan masalah ini. Sudah terlalu lama nelayan menunggu kepastian,” kata Ridwan
