Seputarbabel.com, Pangkalpinang – Total penyaluran dana bergulir divisi CSR PT Timah Tbk Rp 21,6 miliar. Dilakukan dalam dua tahap yakni triwulan III dan IV tahun 2020 bagi pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di wilayah operasi. Program Kemitraan anggota Mind Id ini di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Riau dan Kepri, telah menambah modal bagi 431 UMKM tahun ini.
Muhammad Zulkarnaen Dharmawi
Tahapan pertama pada triwulan III- 2020 dilakuakan September 2020, total penyaluran Rp 9 miliar untuk 176 Mitra Binaan. Triwulan IV dilakukan bulan ini Rp 12,6 miliar tersalurkan bagi 255 mitra binaan. Tahap pertama penyaluran dibagi dalam 9 sektor dan tahap II penyaluran hanya 7 sektor dengan dana pembinaan Rp 220 juta.
Baca : Bantu Modal Hingga Pasar Ekspor
Kepada wartawan di Pangkalpinang, Sekretaris Perusahaan PT Timah Tbk Muhammad Zulkarnaen Dharmawi mengatakan, dana bergulir ini. Merupakan bantuan modal produktif bagi para UMKM sehingga dapat bertahan dan mengembangkan usaha ketika menjadi dampak pandemi Covid-19.
Melalui penyaluran dana kemitraan, PT Timah ingin UMKM di seluruh wilayah operasional bangkit dan beradaptasi sehingga mampu menggerakkan ekonomi masyarakat. “Dalam kondisi (pandemi Covid-19) ini, UMKM perlu support agar dapat bertahan. Sekaligus bisa mengembangkan usaha mereka,” jelas Zulkarnaen.
Baca : Gerakan Ekonomi Masyarakat
Baca : Kenapa Pilih Mitra Binaan Tins
PT Timah pun melakukan berbagai upaya mendorong ekonomi di Babel saat pandemi Covid-19 berdampak pada ekononi. Seperti pengadaan bantuan Covid PT Timah diorder dari pelaku usaha lokal. Penyaluran dana bergulir bagi mitra binaan juga meningkat tahun 2020 karena alasan yang sama. “Dengan bantuan permodalan dan pembinaan, kita harapakan UMKM kita tetap survive di tengah pandemi Covid-19 ini,” harap Zulkarnaen.
Baca : Upaya Agar Ekonomi Bergerak
Baca : UMKM Produksi Masker Gratis
Tins Gallery dibuka lebih cepat, 29 Juni 2020, berselang Babel sebagai wilayah yang boleh membuka kunjungan wisatawan. Sebagai destinasi baru PT Timah hadirkan TINS Gallery & Boutique resto dengan melakukan soft opening Senin (29/6/2019) lalu. “PT Timah terus berkomitmen membantu dan membentuk local heroes dari pelaku UMKM,” jawab Zulkarnaen.
Baca : Total Penyaluran 2018 – 2019
Tins Gallery juga dimaksimalkan sebagi upaya PT Timah membantu pemasaran dan penjualan produk mitra binaan. PT Timah juga membuka gerai di Bandara Depati Amir Pangkalpinang agar produk UMKM bisa dibeli oleh wisatawan. “Ini merupakan program rutin dilakukan PT Timah sejak tahun 2000. Tujuanya selain menggerakan ekonomi masyarakat juga agar mereka terus berkembang hingga menembus pasar ekspor,” terang Zulkarnaen.
Baca : 9100 UMKM Pernah Disalurkan
Baca : Kunjungan Wisata Pasca Covid
Perlu diketahui tahap I-2020 program kemitraan menyalurkan kepada 9 sektor. Rp 4.508.000.000 disalurkan untuk 103 sektor perdagangan, Rp 1.405.000.000 untuk 23 sektor industri, Rp 1,3 miliar diterima 23 sektor jasa, Rp 275 juta untuk 2 pelaku usaha jenis lannya, Rp 200 juta diserap industri kreatif dan Rp 60 juta untuk sektor pertanian.
Lalu Rp 330 bagi 6 sektor perkebunan, Rp 145 juta untuk 4 sektor perternakan dan Rp 625 juta kepada 10 usaha sektor perikanan. Kemudian tapah II-2020, Penerima dana begulir menjadi 7 sektor yakni Industri senilai Rp 1,230 miliar dengan penerima 20 UMKM. Sektor Perdagangan senilai Rp 7,421 penerima 147 UMKM.
Perkebunan senilai Rp 875 juga penerima 15 UMKM, Peternakan senilai Rp 310 diterima 6 UMKM, Perikanan senilai Rp 1,290 miliar diterima 27 UMKM, Jasa senilai Rp 1,215 dan satu sektor Pertanian dengan nilai Rp 60 juta.