Bangka, Seputarbabel.com– Karna kesal anak tidak bekerja HS tega mebacok Siti (44) merupakan istrinya sendri dan Murmika mertuanya, yang terjadi kampung Sekip Kelurahan Belinyu Kecamatan Belinyu,kab.Bangka, Rabu (24/3/21)
Di jelaskan kapolsek Belinyu Kompol Noval Nanusa Gegoh S.Ik Awal mula terjadi pembacokan di karnakan cekcok pasangan suami istri (pasutri) Hs dan Siti (44) masalah anak yang belum bekerja, oleh dari itu Hasadi pun merasa kesal dengan keadaan tersebut .
” Pelaku merasa kesal dengan korban dan berkata bahwa mulai sekarang saya tidak akan memberikan uang kepada kamu lagi /istri nya, Kemudian istri pelaku menjawab kalau kamu tidak memberikan uang tidak usah makan dirumah ini dan silahkan lari dari rumah ini, kemudian pelaku langsung mengemas bajunya ” ungkap Kapolsek Belinyu Kompol Noval Nanusa Gego
Sekira pukul 18.30 Wib terjadilah tindak pidana Penganiayaan berat/pembacokan yang dilakukan oleh Hs terhadap istrinya Siti dan mertuanya Murmika
Saat korban sedang memasak didapur, pelaku langsung menghampiri pelaku dan membacok menggunakan parang dan mengenai kepala korban, Kemudian setelah itu korban langsung berteriak memintak pertolongan, dan datang lah ibu korban yang rumahnya bersebelahan mencoba untuk menghampiri dan saat ibu nya membuka pintu dapur pelaku langsung membacok ibu mertuanya Setelah kejadian itu pelaku langsung melarikan diri,
” Setelah kejadian tersebut ada warga melihat pelaku lari ke arah Bukit Tani dengan mengenakan celana pendek warna biru dan tidak mengenakan baju. Setelah itu warga sekitar langsung membawa kedua korban kerumah Sakit Medika Stania Belinyu untuk dilakukan perawatan intensif dan anggota Polsek Belinyu langsung mencari keberadaan pelaku” ungkap kapolsek
Akibat dari kejadian tersebut kormban Murmika mengalami luka robek dibahu sebelah kiri dengan panjang 17 cm dan dalam sekitar 5 cm dan mendapat jahitan sebanyak 9 jahitan di bagian dalam dan 15 jahitan dibagian luar. Korban Siti mengalami luka robek dibagian pangkal kepala dengan panjang 8 cm dalam sekitar 4 mm dan mendapatkan jahitan sebanyak 8 jahitan.
” Adapun keterangan NOVI selaku anak korban (anak tiri pelaku),Bahwa sebelum kejadian ini terjadi ibunya dan pelaku memang sering cekcok mulut bahkan pelaku sering mengancam ibu nya ” tutup Kapolsek Belinyu Kompol Noval Nanusa Gego
