Seputarbabel.com, Pangkalpinang – Pemilihan kepala daerah (pilkada) 2018 di Kota Pangkalpinang, berjalan dinamis. Tiga pasangan optimis akan bertarung, mereka adalan Endang Kurniawaty – Ismiryadi, Maulan Aklil – M Sopian dan Saparudin – Edison Taher. Bakal calon dari jalur independen pun, walau harus mencari 9600 dukungan.
Molen -sapaan Maulan Aklil-, setelah mendapat dukungan PKS, mendapat koalisi PDI Perjuangan dan Nasdem akan mengusung Molen dan Sopian -Wakil Walikota saat ini-. Dengan mengkampanyekan Senyum Molen dan Sopian (SMS), mereka optimis menjadi pilihan. Sama hal dengan Saparudin – Edison Tahor (Samson) akan diusung koalisi PPP dan Gerindra, mereka optimis. Endang Kurniawaty – Ismiryadi (Eksis), sejak awal bakal calon Walikota dengan tagline Ibu Kite terus optimis.
Eksis kalau tidak ada perubahan signifikan akan diusung PAN, Demokrat, PKB dan Golkar. Sementara Udin -sapaan Saparudin-, bersama Edison Taher setelah didukung PPP, akan diusung bersama Gerindra. “Kita koalisi dengan PPP,” kata Ketu DPD Gerindra Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman Desember lalu.
Ketua DPD Hanura Babel, Alexander Fransiscus mengaku akan mebuat kejutan di Pangkalpinang. Hanya saja dirinya masih merahasiakan, langkah yang dimaksut apakah membuat poros baru atau berkoalisi diantara ketiga bakal calon (balon) diatas. Jika ada poros baru, tentu hanya partai yang mendukung Eksis berkurang. Benarkah? Hanya waktu nanti yang menjawab.
Dari hasil verifikasi faktual, hanya 8908 dukungan yang memenuhi syarat. Bukit Intan ada 1571 dukungan, Gabek terdapat 863 dukungan, dukungan di Gerunggang 1396, di Girimaya dukunganya1093, Pangkalbalam hanya 827 dukungan, Rangkui ada 1392 dukungan dan Taman Sari tetdapat 1766 dukungan. “Kami terima hasil KPU dan harus mencari dukungan 9600 lagi,” kata Sarjulianto mengaku tetap optimis.(riz)